Cara Memilih Kain Tirai Flanel

Kain Tirai Flanel adalah pilihan tepat untuk menambah kehangatan dan kenyamanan pada rumah Anda. Ini tersedia dalam berbagai warna dan pola, membuatnya cukup serbaguna untuk dipadukan dengan berbagai jenis dekorasi.

Saat memilih kain flanel, Anda perlu mempertimbangkan kelembutan, tekstur, bahan, dan cara pembuatannya. Flanel biasanya terbuat dari katun atau wol, tetapi bisa juga dibuat dari bahan lain seperti sutra.

Sebaiknya pilih kain yang bersertifikat GOTS, artinya pabrik tempat pembuatannya telah mendapat sertifikasi bahwa pabrik tersebut menggunakan serat dan metode produksi organik yang ramah lingkungan. Artinya seratnya tidak direndam dalam bahan kimia yang dapat berbahaya bagi Anda atau lingkungan.

Pastikan kain flanel yang Anda beli berbahan katun, bukan poliester atau nilon. Serat sintetis seringkali lebih mudah terbakar dan lebih keras terhadap lingkungan.

Carilah kain flanel yang setidaknya terbuat dari 100 persen katun, yang akan memberi Anda kain lebih kuat dan tidak melorot atau menyusut secara berlebihan. Penting juga untuk memilih salah satu yang ditidurkan, atau disikat pada kedua sisinya, untuk meningkatkan sifat insulasinya.

Jika Anda seorang pemula dalam menjahit, Anda mungkin lebih memilih membeli tirai yang sudah jadi daripada membuatnya sendiri. Ini lebih mudah untuk dikerjakan, dan dapat ditemukan dalam berbagai gaya dan harga.

Untuk menjahitnya, Anda memerlukan mesin jahit, benang, dan sepasang jarum. Agar kain flanel tidak menyusut terlalu banyak, sebaiknya cuci terlebih dahulu sebelum dijahit. Anda bisa menggunakan deterjen lembut dan air dingin atau hangat.

Anda juga harus berhati-hati saat memotong kain flanel karena tekstur kain yang kasar bisa membuatnya melar. Hal ini akan menghasilkan tepian yang kurang lurus dari yang Anda inginkan, jadi Anda harus melipat kain sebelum memotong.

Pilih Sisi Kanan untuk Lapisan Anda

Jika Anda menggunakan kain cetak untuk pelapis gorden, pastikan memilih sisi yang tepat sebelum Anda mulai menjahit. Sisi kanan kain harus menghadap ke luar jendela. Jika Anda tidak yakin, periksa tepi tenunan yg dianyam pada kain, yaitu tepi tenunan rapat di sepanjang tepi kain.

Hindari Tenun Twill

Beberapa tenunan kepar akan tampak sama di kedua sisinya, dan mungkin membingungkan untuk mengetahui sisi mana yang benar. Yang terbaik adalah memilih satu, dan menggunakannya pada semua tirai tenunan kepar Anda.

Bersikaplah Konsisten

Aturan praktis yang baik adalah mengikuti pola dan desain yang sama di seluruh proyek Anda. Ini akan membantu Anda menciptakan penampilan yang konsisten dan menghemat waktu Anda saat menjahit.

Gunakan Alat Penandaan Kain

Saat menandai kain, sebaiknya gunakan alat penanda kapur dengan tepi halus. Anda juga bisa menggunakan roda berjari-jari, tetapi hal ini dapat menyebabkan lubang pada kain.

Gunakan Benang Serba Guna dan Kaki Berjalan Saat Menjahit

Jika kain flanel Anda terbuat dari tenunan kepar, Anda dapat menggunakan benang serbaguna yang tidak menyusut untuk membantu mempertahankan bentuknya. Anda juga dapat menggunakan kaki berjalan untuk memberi makan kain secara merata selama menjahit.