Ciri-ciri kain flanel potong adalah kain abu-abunya berlapis ganda saat ditenun, dan setelah ditenun dipotong dari tengah untuk menghasilkan kain flanel tengah. Karena tumpukannya terpotong-potong, tumpukan itu sendiri tidak terlalu kokoh. Pada finishing selanjutnya terdapat prosedur penyikatan lem khusus untuk memperbaiki permukaan tiang pancang. Cara paling sederhana untuk mengecek kualitas kain flanel adalah dengan menggosokkannya secara lembut menggunakan jari pada bagian belakang kain flanel.
2. Keuntungan:
Permukaan tumpukan yang dipotong rata, kilapnya bagus, rasa tumpukannya sangat nyaman, tahan aus, dan mudah dibersihkan.
3. Metode pembersihan:
Jangan direndam dalam air untuk menggosok atau menggosok, cukup gunakan kain katun yang dicelupkan ke dalam alkohol atau bensin untuk menggosok dengan lembut. Jika kain flanel terlalu basah, jangan dipelintir secara paksa agar bulu halusnya tidak rontok dan mempengaruhi penampilan. Cara membersihkan yang benar adalah dengan memeras air dengan kedua tangan atau membiarkannya mengering secara alami. Saat menyikat sebaiknya diletakkan di atas papan atau meja datar dan disikat sepanjang teksturnya agar warnanya merata dan menghindari permukaan kain berbulu halus.